Media ekonomi terbesar dan terintegrasi CNBC Indonesia menggelar Road to CNBC Awards 2024 ‘Best Banking & Financial Services’, sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja perbankan dan juga jasa keuangan.
Untuk kategori Excellence Bank Empowering Sustainability, Road to CNBC Awards 2024 Best Banking & Financial Services diberikan kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA). Adapun penghargaan ini diserahkan langsung kepada Head of Good Corporate Governance and Sustainability CIMB Niaga, Lina.
Untuk diketahui, CIMB Niaga menjadi salah satu bank yang konsisten dalam mendorong praktik bisnis sesuai dengan prinsip Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG). Terakhir CIMB Niaga mendukung menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 300 miliar melalui skema Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) dengan instrumen pembiayaan Sustainability-Linked Financing kepada Nirwana Wastu Pratama Property Group.
CIMB Niaga sendiri berhasil membukukan perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 6,6 triliun atau naik sebesar 5,1% year-on-year (yoy) pada sembilan bulan pertama 2024.
Perolehan itu tidak terlepas dari kenaikan jumlah kredit atau pembiayaan sebesar 6,4% yoy menjadi Rp 218,6 triliun. Utamanya, dari pertumbuhan kredit Usaha Kecil Menengah (UKM) yang naik 9,4% yoy, diikuti oleh Perbankan Korporat yang tumbuh 7,1% yoy, dan Konsumer naik 5,4% yoy.
“Pertumbuhan ini mencerminkan fokus kami pada aset yang berkualitas, serta efisiensi operasional. Di tengah kondisi ekonomi yang dinamis ini, kami bersyukur dapat memberikan imbal hasil yang menarik bagi shareholders kami, sembari memperkuat posisi modal dan likuiditas,” kata Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan dalam keterangan resminya, Rabu (30/10/2024).
Melihat hasil itu, Lani pun meyakini pihaknya bisa meraih hasil yang baik di sisa tahun 2024, sesuai dengan strategi jangka panjang CIMB Niaga. Bank asal Malaysia itu fokus pada empat pilar utama yaitu alokasi aset yang baik, memperluas basis nasabah ritel, memperkuat portofolio CASA, dan meningkatkan digital engagement.
“Kami terus menjaga ketahanan operasional dan risiko di dalam Perusahaan, yang terbukti sangat penting pada beberapa tahun terakhir,” pungkas Lani.