Ada 14 BPR Bangkrut, Gini Tips Aman Buka Deposito di Sana

Foto: Getty Images/Nuttawan Jayawan

Dalam rentang Januari-Mei 2024, ternyata Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencabut izin usaha 14 bank perekonomian rakyat (BPR). Padahal, deposito BPR memiliki tingkat bunga yang lebih besar daripada bank umum dan cukup menarik untuk dijadikan alternatif investasi.

Kabarnya, jumlah penutupan Bank tersebut dikabarkan sudah melampaui angka tahun lalu. Bahkan, di atas rata-rata sepanjang 18 tahun terakhir.

Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa, setiap tahun ada sebanyak enam hingga tujuh BPR jatuh. Bank-bank yang jatuh itu terutama disebabkan oleh mismanagement pemiliknya.

Lantas apa kabarnya jika Anda tertarik membuka simpanan deposito di BPR? Berikut adalah hal yang bisa Anda lakukan terlebih dulu.

Pantau legalitas BPR yang bersangkutan

Jangan sampai kita terbuai dengan promosi atau iming-iming deposito dengan imbal hasil tinggi. Ada baiknya untuk melakukan kroscek ke situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK) guna memantau legalitas BPR yang menawarkan produk deposito ini.

Cek kondisi keuangan BPR yang dituju

Keterbukaan informasi keuangan dari BPR juga menjadi hal yang penting untuk ditinjau. Hal itu umumnya bisa diakses di bagian laporan keuangan yang tertera di situs BPR.

Transparansi keuangan tentu bisa membantu investor untuk mengetahui kemampuan likuiditas bank tempat Anda menyimpan dana.

Kenali tujuan pembukaan deposito dan gunakan uang dingin

Pada intinya, investasi atau menabung harus memiliki tujuan yang jelas dari sisi keuangan. Deposito merupakan instrumen yang cocok dipakai untuk tujuan jangka pendek.

Dan untuk memitigasi seluruh risiko yang ada, gunakanlah uang dingin atau uang yang tidak Anda alokasikan untuk kebutuhan darurat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*