Berapa Nilai Medali Emas Olimpiade yang Diraih Veddriq & Rizki?

Foto: Peraih medali emas Veddriq Leonardo asal Indonesia merayakan podium. (REUTERS/Benoit Tessier)

Kontingen Indonesia akhirnya berhasil meraih medali emas dalam Olimpiade Paris 2024. Tak tanggung-tanggung, jumlah medali emas yang dipersembahkan pun langsung dua dalam waktu kurang dari 12 jam.

Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing nomor speed putra menjadi sosok yang mempersembahkan medali emas pertama untuk Merah Putih, Kamis (8/8/2024) malam WIB.

Beberapa jam setelah keberhasilan Veddriq memberi medali emas perdana untuk RI dalam Olimpiade edisi tahun ini, giliran Rizki Juniansyah dari cabor angka besi nomor 73 kilogram (kg) putra yang berkontribusi terhadap peringkat di papan klasemen, yakni menjadi urutan ke-28.

Nilai sebenarnya medali Olimpiade Paris

Melansir Euro News, medali emas dari Olimpiade yang paling didambakan para atlet ternyata tidak sepenuhnya terbuat dari emas. Medali Olimpiade Paris, yang memiliki berat 529 gram, hanya mengandung enam gram emas atau sekitar 1,3% dari total berat medali. Sedangkan sisanya adalah perak murni. Bagian emas hanya terdiri dari lempengan yang diletakkan di atas inti perak.

Hingga Olimpiade Stockholm 1912, medali emas hampir seluruhnya terbuat dari emas. Namun, kebijakan penghematan uang pasca-Perang Dunia I menyebabkan kandungan emas dalam medali menurun sejak Olimpiade 1920 di Antwerp.

Kendati demikian, medali perak masih sepenuhnya terbuat dari perak. Sedangkan medali perunggu merupakan campuran tembaga, timah, dan paduan seng.

Oxford Economics memperkirakan nilai medali emas Olimpiade Paris sebesar US$1.027 atau sekitar Rp 16,7 juta. Perkiraan tersebut sejalan dengan nilai pasar emas 24 karat dan perak murni per gram saat ini.

Sementara medali perak bernilai US$535 (sekitar Rp8,6 juta) dan medali perunggu US$4.60 atau hanya senilai Rp75.000.

Semua medali yang diterima atlet di ajang Olimpiade Paris 2024 dihiasi dengan detail yang nilainya tak terhingga: sepotong besi dari kerangka asli Menara Eiffel, ditempatkan di tengah-tengah medali, yang menampilkan logo Paris 2024.

Menariknya, potongan-potongan besi ini diambil dari Menara Eiffel saat proyek renovasi dan modernisasi selama bertahun-tahun dan kemudian diawetkan oleh pihak berwenang. Keputusan untuk mengaitkan hadiah Olimpiade dengan simbol ibu kota Prancis tersebut diambil oleh komite atlet, yang diketuai oleh legenda biathlon Prancis, Martin Fourcade.

Paris 2024 menggarap desain medali bekerjasama dengan Chaumet, yakni rumah perhiasan dan jam tangan mewah Prancis yang berusia lebih dari dua abad.

Oxford Economics mengatakan nilai medali emas Olimpiade akan meningkat selama bertahun-tahun, yakni bisa mencapai sekitar €1.500 (Rp 26,3 juta) pada tahun 2032, atau saat Australia menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas di Brisbane.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*